Dalam rangka
meningkatkan kualitas program Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), selama bulan
Ramadan SMP Daarut Tauhiid Boarding School melaksanakan kegiatan Kerikil
Ramadan (Kelompok Belajar Lifeskill Selama Ramadan). Kegiatan yang
diikuti oleh siswa kelas VII dan VIII ini diselenggarakan selama dua pekan,
mulai 19-30 April 2021 serta dilanjutkan dengan pameran dan penilaian karya
pada 3-6 Mei 2021.
Kepala SMP Daarut
Tauhiid Boarding School, dalam sambutan kegiatan penutupan (6/5) menyampaikan
bahwa kegiatan Kerikil edisi Ramadan ini menekankan pada peningkatan pola
pembiasaan serta penguatan pendidikan karakter dengan tema religius sesuai
dengan minat dan bakat siswa.
“Alhamdulillah,
kegiatan Ramadan yang telah terselenggara ini dikemas dalam kelompok belajar life
skill yang menggabungkan kegiatan pembiasaan ma’rifatullah berupa kegiatan ibadah baik wajib maupun sunah,
kemudian pembelajaran sesuai dengan mata pelajaran, serta memfasilitasi minat
dan bakat siswa melalui sembilan kelompok belajar dari mulai sains, teknologi, ICT,
public speaking, dan Qur’an,” ujar Duden Aminudin, S.Pd..
Seluruh siswa
kelas VII dan VIII terbagi menjadi sembilan kelompok sesuai dengan minat dan
bakat yang telah dipilih melalui Google Form. Sembilan kelompok tersebut yaitu,
Desain Grafis, Editor Video, Journalis, Programmer, Science Club,
English Club, Sport Club, SBQ (Seni Baca Qur’an), dan Public Speaking. Setiap santri dalam kelompok tersebut memiliki
tantangan untuk membuat satu produk dalam waktu dua pekan.
Kepala Sekolah
dalam sambutannya juga menyampaikan harapan untuk para siswa agar ilmu dan
proses yang telah didapatkan melalui program Kerikil dapat menjadi bekal untuk
terus meningkatkan minat dan bakat yang telah dimiliki oleh masing-masing
siswa. “Walaupun program telah selesai, tetapi para santri tetaplah menjadi
kerikil-kerikil yang bisa membuat bangunan kokoh, kuat, dan indah. Artinya
keterampilan, ilmu, yang sudah dimiliki ini harus terus ditambah sampai menjadi
pribadi yang bermanfaat untuk diri, keluarga, dan lingkungan sekitar. Santri
harus siap untuk mempersembahkan yang terbaik bagi dunia dan akhirat. Belajar
bukan sekedar untuk menggugurkan kewajiban, tetapi insyaallah ini akan menjadi
bekal bagi para santri dalam mengarungi kehidupan,” ujarnya.
Pada kegiatan
penutupan program Kerikil Ramadan, siswa dengan karya terbaik setiap kelompok
mempresentasikan hasil karya yang telah dibuat. Pada kesempatan ini juga
diadakan vote atau penilaian melalui aplikasi Zoom untuk menentukan tiga
karya terbaik untuk menjadi juara umum.
Program kerikil
yang telah dilaksanakan SMP Daarut Tauhiid Boarding School mendapatkan
apresiasi dari beberapa pihak, diantaranya pengawas pembina dan komite sekolah.
“Program yang
telah dibuat ini sungguh luar biasa, semua yang diinginkan oleh pemerintah
yaitu meningkatkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan ada dalam program ini.
Hanya perlu diperhatikan permasalahan konsistensi dalam kualitas. Mudah-mudahan
dengan penuh kegigihan, semangat yang tinggi, kualitas baik dapat tercapai
secara optimal dengan upaya-upaya yang dilakukan,” ujar Pengawas Pembina SMP
Daarut Tauhiid, Nanang Saeful Anwar, M.Pd..
Selain itu,
Komite sekolah juga menyampaikan harapan bagi para siswa setelah terlaksananya
program Kerikil Ramadan. “Kami Komite sekolah sangat mengapresiasi bahwa di
bulan Ramadan ini diisi dengan kegiatan yang insyaallah akan memberikan manfaat
kepada santri. Harapannya dapat menjadi pembiasaan baru, bisa dipertahankan,
dan dikembangkan dari apa yang telah diperoleh khususnya selama bulan Ramadan,”
ujar Axhmad Riza Chairullah, Ketua Komite SMP Daarut Tauhiid Boarding School.
Humas SMP DTBS Putra More
Kota Baru Parahyangan More
Pengumuman Kelulusan Seleksi PPDB SMP DTBS Tahun Ajaran 2018-2019 Pelaksanaan Seleksi 9 Desember 2017 More
Pengumuman Kelulusan Seleksi PPDB SMP DTBS Tahun Ajaran 2018-2019 Pelaksanaan Seleksi 3 Februari 2018 More